Manusia lahir dan diciptakan di
dunia dengan dibekali akal dan pikiran. Dan tidak semua manusia yang lahir
dapat menikmati hidup. Banyak Manusia yang baru lahir saja, tapi dia harus
kembali kepada Tuhan. Secepat itukah manusia yang masih suci dan bersih dari
dosa itu, dia kembali?. Ya, itulah kenyataannya. Tapi ada juga manusia yang
telah lahir, namun tidak dapat menikmati hidupnya dengan layak. Apa yang mereka
inginkan sangat sulit untuk didapatkan. Misalnya saja, jangankan untuk bermimpi
untuk makan enak seperti di restorant. Kenyataannya, masih banyak manusia di
luar sana untuk menikmati lauk pauk seperti halnya tempe saja tidak mudah.
Terkadang mereka hanya makan nasi sisa dengan garam / cabai tumbuk, bahkan minyak
goreng sisa yang di aduk dengan nasi.
Dari pokok permasalahan yang saya jelaskan di atas, saya hanya ingin berbagi. Membagi motivasi melalui postingan saya kali ini. Yaitu, tentang “Apa Sih Arti Hidup Menurut Kalian?”. Yuph, pada awalnya saya juga tidak tahu kenapa saya memposting tulisan ini. Yang pasti tulisan saya ini berdasarkan hasil penglihatan saya terhadap dunia sosial. Ok, kalo gitu langsung saja, saya akan membahas postingan saya ini. Bahas dengan santai aja yaa.
Yuk, check it out.
Jika kalian berpikir kalo arti hidup itu hanya sekedar menumpang mencari kebebasan dan mencari kepuasan, menurut aku itu salah. Bahkan salah besar. Menurut aku, “Arti Hidup” itu adalah di mana kita telah terjun dalam dunia dan mampu untuk bersaing dengan yang lainnya untuk mengejar semua impian yang kita punya. Impian yang mempunyai arti tersendiri, dengan harapan dan mempunyai tujuan bukan hanya memberi kebahagiaan untuk diri sendiri. Melainkan juga bisa memberi kebahagiaan untuk orang lain. Tapi, dengan persaingan yang sehat. Karena banyak di luar sana orang – orang yang bersaing dengan cara ga sehat. Ok, lanjut aja ya, sesuai sama pokok permasalahan yang udah aku jelasin di awal tadi. Yaitu, kita bisa menarik pokok baru. Contohnya aku aja deh. Hmm,, pada awalnya aku menganggap hidup itu gampang, mudah, enjoy dan slow. Tapi setelah aku mencoba menjalani hidup dengan tenaga aku sendiri, aku lebih menyadari betapa pentingnya arti kita hidup. Dan hidup bukan untuk sekedar main-main aja. Dalam arti, bukannya aku dulu santai. Tapi, aku dulu tidak sepenuhnya membuang tenaga buat diri aku sendiri. Ya paling ga, bantu orang tua, sekolah / kuliah, main sama temen ( hang out ), pulang, telepon / sms-an sama pacar, makan, tidur, terus lanjut bangun lagi, dan gitu lagi. It’s every time, guys. Berputar kaya siklus. Namanya juga anak muda ya. Itu kegiatan remaja masa kini banget. Percaya deh. Apalagi dengan perkembangan teknologi di jaman sekarang. Kaya BBM lah misalnya. Udah umum banget hampir tiap hari kuping denger kata – kata, “Eh, ko’ BBM gue ga di bales sih?”, “ Eh doi ga masuk ya?. Coba deh BBM-in. BB gue lobet nih”, atau yang satu ini, “Sayang, nanti kalo udah sampe rumah, jangan lupa BBM-in aku yaa?”, dan masih banyak lagi. Rata – rata semua remaja di jamin begitu. Rata – rata loh ya. Aku ga bilang semuanya. Karena tergantung type dari remaja itu sendiri. Nah kalo kalian termasuk yang mana?. Kalo aku sih mencakup semuanya. Ngapain gengsi or malu buat ngakuin. Yang penting jangan sampe berlebihan aja.
Ok, next about motivation. Gampang
ko’ buat nyiptain motivasi dari dalam diri. Tinggal kesadaran diri aja. Misalnya dengan menyadari
dari dalam diri. Caranya merenung gitu deh. Tapi bukan nge-WALAG ( nge-galau ). Pas lagi merenung, coba pikirin, “Aku hidup untuk apa?”, “Aku hidup untuk siapa?”, “Apakah aku dan
bahagia dapat bertemu?”. Jangan males buat nyoba. Cause, u can do it, guys. It’s easy. Believe
in your self. Tapi sebenarnya ga perlu
metode ini, kalian bisa dengan sendirinya ko’. Coba deh kalo kalian liat orang
– orang di luar sana. Liatin semuanya, dari kalangan bawah sampai atas. Oh ya,
kenapa kita harus melihat semua kalangan?. Ya karena manusia dituntut jangan
selalu melihat ke atas. Tapi, harus juga melihat ke bawah. Tujuannya biar kita
sadar, siapa sih diri kita. Ga ada ya, kekayaan muncul gitu aja. Adanya
kekayaan justru karena kemiskinan. Miskin dalam hal apapun. Miskin kreativitas,
miskin ilmu, dan miskin segalanya. Ya emang sih, tujuan kita adalah menjadi
yang di atas. Sama ko’ kaya aku. Aku juga kaya gitu. Tapi kita harus sesekali
melihat ke bawah. Biar nantinya keberhasilan yang kita raih ga sia – sia. Pas
kita udah berada di puncak, juga jangan sombong. Apalagi sama orang yang emang
di bawah kita. Ni ya, kalo sekarang kita udah jadi yang di atas, coba inget
deh, sebelum kita menjadi yang di atas , kita juga sama kaya mereka. Dan mereka
juga punya keinginan buat menjadi yang di atas. Ok deh lanjut lagi yaa. Nah,
dari apa yang kita liat di luar sana tadi, kan kalian juga bisa membuat
semangat dari dalam diri kalian sendiri muncul, tanpa metode yang aku bilang
tadi. Pas kalian diam atau merenung, lalu bisa aja timbul niat kaya gitu. Berusaha
meraih cita-cita, menjadi pengusaha, artis, bahkan lainnya. Ya pokoknya menjadi
orang yang sukses dan bahagia. Karena semua pekerjaan itu kan bertujuan untuk
meraih kebahagiaan. Coba deh pikirin kalo kita cuma terima enak. Ya sebenarnya
kalo menurut aku sih wajar. Karena aku juga gitu tuh. Tadinya loh yaa. Apalagi
kalo emang kita hidup mewah. Tapi itu juga harus dibatasi. Ga enak juga kalo
kita gitu terus. Ga pernah punya keinginan buat punya sesuatu dari tenaga kita
sendiri. Nanti giliran kita udah dewasa, kan kita sendiri yang ngerasa. Nanti
kan bisa gantian, yang tadinya dari orang tua buat kita, nah nantinya dari kita
buat orang tua. Gantian kita yang member buat mereka. Yang pasti orang tua kita
pasti seneng. Masa iya, liat anaknya berhasil, mereka marah – marah. Ga
nyambung banget.
Sebenernya enak loh kalo kita udah bisa mendapatkan hasil dari keringat sendiri. Kita bisa nabung buat apa aja yang kita pengen. Bisnis untuk masa depan mungkin, atau bahkan yang lain. Yaa suka – suka kalian aja. Ga perlu nunggu tamat sekolah atau wisuda. Malah kalo kalian bisa menuntut ilmu sambil bekerja, bisa jadi acungan jempol buat kalian. Orang – orang juga bangga dong. Jadi, ga sering – sering deh tu minta uang jajan ke orang tua. Kaya gini deh misalnya, “Pa, uang jajannya mana?. Mau berangkat nih”, Kaya gitu. Enak ya?. Enak dong pastinya. Secara, tinggal buka telapak tangan, eh langsung nimbul tu duit di tangan. Aku banget tu. Magic Hands, menn. Itu buat yang emang masih sekolah. Tapi ini bukan saran yang wajib dilakuin. Buat yang bisa bagi waktu aja. Karena pendidikan adalah tetep yang utama ( Education is number one ). Yaa, tergantung pendapat masing – masing aja. Dan kalian sadar ga sih, motivasi itu ada karena adanya semangat. Nah, semangat itu bisa dari siapa aja. Bisa dari diri kita sendiri, dari orang yang ada di sekitar kita mungkin. Misalnya sahabat, teman, bahkan pacar. Nah, buat yang pacaran, sebenernya kalian harus pinter – pinter me-manage waktu ( time management ). Jadikan pacar itu adalah semangat. Jadikan pacar itu sebagai tujuan dalam hidup juga. Maksudnya gini loh, misalnya pas kalian belajar, bekerja, atau lagi ujian. Kalian pastinya sayang dong ya sama pacar sendiri. Kalo ga sayang ngapain dipacarin. Buang – buang waktu aja. Dan kalo tujuannya cuma main – main, mending jangan deh. Kasian kalo kita cuma nyakitin orang lain. Ok, next. Dengan perasaan yang kalian punya itu, kalian bisa nargetin kalian harus bisa bahagiain pacar kalian itu nantinya. Jadi, kita harus tekun dalam menjalani pekerjaan kita biar kita sukses. Ini buat yang serius ya. Bukan yang lagi puppy love ( Cinta Monyet ). Tapi seserius apa sih, kalo kita masih sama – sama nuntut ilmu. Ya seriusnya itu SERSAN aja ( Serius tapi Santai ). Slow but Sure, Men. Ini lebih pas banget buat cowok . Sebagai cowok kan nantinya kita itu jadi pemimpin. Keren banget kalo kita bisa bahagiain orang tua dan pacar. Dan apalagi ternyata pacar kita itu yang menjadi pendamping hidup kita buat seumur hidup. Karena dia tau perjuangan kita untuk meraih kesuksesan. Jadi, semua orang yang berada di sekitar kita akan merasa bahagia. Gimana?. Ya coba aja deh pahamin. Lama – lama kalo terus – terusan aku lanjutin, nanti malah kesannya cuma bahas masalah pacaran. Nikung banget dari tema yang aku sampe-in. Kalo mau bahas itu, nanti aja ya di segmen berikutnya. Karena aku juga mau posting itu. Ok, next again about motivation.
Oh ya, penyakit yang paling susah buat di lawan, dan itu merupakan musuh utama manusia itu sendiri adalah males. Kedengerannya sepele. Tapi, coba aja kalo rasa males udah nempel di otak, plus badan. Gimana rasanya?. Jadi ga mood buat ngapa – ngapain. Maunya santai. Ujung –ujungnya tidur, menn… Intinya, kalo kita mau sukses, jangan males deh. Buang deh tu jauh – jauh rasa males. Dan jangan nunda – nunda pekerjaan. Soalnya, dari nunda – nunda itu bisa muncul males. Harus semangat buat meraih kesuksesan dan kebahagiaan. Dalam hidup ga ada kata terlambat ko’. Dalam hal apapun itu. Selagi kita mau berusaha dan mengejarnya. “Say No To Lazy”. Asal jangan kebangetan. Mentang – mentang ga ada kata terlambat, malah nunggu sampe tua. Kalo kaya gitu mah tenaga sama mental udah berkarat. Mumpung masih muda, punya tenaga prima, dll, gunakanlah kemampuanmu buat meraih apa yang kalian tuju.
Ok, aku rasa segitu dulu posting tentang “Apa Sih Arti Hidup Menurut Kalian?”. Oh ya, mentang – mentang aku memposting tulisan ini, bukan berarti aku udah jadi orang yang sukses. Aku masih sama kaya kalian yang berjuang buat meraih kesuksesan dan kebahagiaan dengan kemampuan sendiri. Dan aku juga ga berpendapat kalo postingan aku ini bener ko’. Tergantung pendapat masing – masing aja. Ga harus dari apa yang aku sampe-in. Intinya aku cuma pengen berbagi motivasi aja. Kalo ada yang pengen nyoba, ok aja. Please welcome ko’ guys. Yang jelas hidup bukan untuk bermain – main. Manusia hidup untuk meraih kebahagiaan. Dan kebahagiaan itu ada pada kesuksesan. Dan kesuksesan itu ada pada diri manusia itu sendiri. Tapi semua bebas untuk berpendapat ko’ tentang “Makna Hidup”.
Sebenernya enak loh kalo kita udah bisa mendapatkan hasil dari keringat sendiri. Kita bisa nabung buat apa aja yang kita pengen. Bisnis untuk masa depan mungkin, atau bahkan yang lain. Yaa suka – suka kalian aja. Ga perlu nunggu tamat sekolah atau wisuda. Malah kalo kalian bisa menuntut ilmu sambil bekerja, bisa jadi acungan jempol buat kalian. Orang – orang juga bangga dong. Jadi, ga sering – sering deh tu minta uang jajan ke orang tua. Kaya gini deh misalnya, “Pa, uang jajannya mana?. Mau berangkat nih”, Kaya gitu. Enak ya?. Enak dong pastinya. Secara, tinggal buka telapak tangan, eh langsung nimbul tu duit di tangan. Aku banget tu. Magic Hands, menn. Itu buat yang emang masih sekolah. Tapi ini bukan saran yang wajib dilakuin. Buat yang bisa bagi waktu aja. Karena pendidikan adalah tetep yang utama ( Education is number one ). Yaa, tergantung pendapat masing – masing aja. Dan kalian sadar ga sih, motivasi itu ada karena adanya semangat. Nah, semangat itu bisa dari siapa aja. Bisa dari diri kita sendiri, dari orang yang ada di sekitar kita mungkin. Misalnya sahabat, teman, bahkan pacar. Nah, buat yang pacaran, sebenernya kalian harus pinter – pinter me-manage waktu ( time management ). Jadikan pacar itu adalah semangat. Jadikan pacar itu sebagai tujuan dalam hidup juga. Maksudnya gini loh, misalnya pas kalian belajar, bekerja, atau lagi ujian. Kalian pastinya sayang dong ya sama pacar sendiri. Kalo ga sayang ngapain dipacarin. Buang – buang waktu aja. Dan kalo tujuannya cuma main – main, mending jangan deh. Kasian kalo kita cuma nyakitin orang lain. Ok, next. Dengan perasaan yang kalian punya itu, kalian bisa nargetin kalian harus bisa bahagiain pacar kalian itu nantinya. Jadi, kita harus tekun dalam menjalani pekerjaan kita biar kita sukses. Ini buat yang serius ya. Bukan yang lagi puppy love ( Cinta Monyet ). Tapi seserius apa sih, kalo kita masih sama – sama nuntut ilmu. Ya seriusnya itu SERSAN aja ( Serius tapi Santai ). Slow but Sure, Men. Ini lebih pas banget buat cowok . Sebagai cowok kan nantinya kita itu jadi pemimpin. Keren banget kalo kita bisa bahagiain orang tua dan pacar. Dan apalagi ternyata pacar kita itu yang menjadi pendamping hidup kita buat seumur hidup. Karena dia tau perjuangan kita untuk meraih kesuksesan. Jadi, semua orang yang berada di sekitar kita akan merasa bahagia. Gimana?. Ya coba aja deh pahamin. Lama – lama kalo terus – terusan aku lanjutin, nanti malah kesannya cuma bahas masalah pacaran. Nikung banget dari tema yang aku sampe-in. Kalo mau bahas itu, nanti aja ya di segmen berikutnya. Karena aku juga mau posting itu. Ok, next again about motivation.
Oh ya, penyakit yang paling susah buat di lawan, dan itu merupakan musuh utama manusia itu sendiri adalah males. Kedengerannya sepele. Tapi, coba aja kalo rasa males udah nempel di otak, plus badan. Gimana rasanya?. Jadi ga mood buat ngapa – ngapain. Maunya santai. Ujung –ujungnya tidur, menn… Intinya, kalo kita mau sukses, jangan males deh. Buang deh tu jauh – jauh rasa males. Dan jangan nunda – nunda pekerjaan. Soalnya, dari nunda – nunda itu bisa muncul males. Harus semangat buat meraih kesuksesan dan kebahagiaan. Dalam hidup ga ada kata terlambat ko’. Dalam hal apapun itu. Selagi kita mau berusaha dan mengejarnya. “Say No To Lazy”. Asal jangan kebangetan. Mentang – mentang ga ada kata terlambat, malah nunggu sampe tua. Kalo kaya gitu mah tenaga sama mental udah berkarat. Mumpung masih muda, punya tenaga prima, dll, gunakanlah kemampuanmu buat meraih apa yang kalian tuju.
Ok, aku rasa segitu dulu posting tentang “Apa Sih Arti Hidup Menurut Kalian?”. Oh ya, mentang – mentang aku memposting tulisan ini, bukan berarti aku udah jadi orang yang sukses. Aku masih sama kaya kalian yang berjuang buat meraih kesuksesan dan kebahagiaan dengan kemampuan sendiri. Dan aku juga ga berpendapat kalo postingan aku ini bener ko’. Tergantung pendapat masing – masing aja. Ga harus dari apa yang aku sampe-in. Intinya aku cuma pengen berbagi motivasi aja. Kalo ada yang pengen nyoba, ok aja. Please welcome ko’ guys. Yang jelas hidup bukan untuk bermain – main. Manusia hidup untuk meraih kebahagiaan. Dan kebahagiaan itu ada pada kesuksesan. Dan kesuksesan itu ada pada diri manusia itu sendiri. Tapi semua bebas untuk berpendapat ko’ tentang “Makna Hidup”.
Dari postingan kali ini ada kesimpulan
yang bisa di tarik :
“Semua pekerjaan merupakan sebuah tanggung jawab yang harus kita selesaikan sampai tuntas. Bukan setengah – setengah. Supaya mendapatkan hasil yang maksimal dan sesuai dengan apa yang kita harapkan. Teruslah berusaha meraih impian dan cita – cita untuk membahagiakan orang di sekitar kita. Semangat dan gapai impian kita semua. Karena kelak kita sendiri yang akan merasakan dan menikmati hasilnya”
“Semua pekerjaan merupakan sebuah tanggung jawab yang harus kita selesaikan sampai tuntas. Bukan setengah – setengah. Supaya mendapatkan hasil yang maksimal dan sesuai dengan apa yang kita harapkan. Teruslah berusaha meraih impian dan cita – cita untuk membahagiakan orang di sekitar kita. Semangat dan gapai impian kita semua. Karena kelak kita sendiri yang akan merasakan dan menikmati hasilnya”
Sekian…. Semoga bermanfaat ..
marsa v. andrian
marsa v. andrian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar