Rabu, 28 Mei 2014

Pahami Perbedaan Target Pasar dan Fokus Pasar

Target pasar adalah poin terpenting yang harus ditelaah oleh penjual sebelum membangun toko online. Penjual perlu menetapkan karakteristik-karakteristik konsumen tertentu yang diperkirakan akan sesuai dengan produknya. Pasalnya, penjual tidak cukup menentukan target pasar saat memetakan konsumen yang akan dituju. Menetapkan fokus pasar adalah hal yang jauh lebih bermaanfaat dan krusial dibanding menetapkan target pasar. Teori pemasaran menyebutkan, ada perbedaan besar antara “target” pasar dan “fokus” pasar. Apa yang membedakan kedua istilah tersebut? Dan apa siginifikansi menetapkan fokus pasar dalam bisnis online?

Target pasar didefinisikan sebagai kelompok konsumen yang merupakan pembeli potensial dalam sebuah jenis bidang bisnis online. Ciri atau karakteristik tertentu yang dimiliki oleh target pasar ini berkaitan dengan produk yang didagangkan penjual di toko online. Sebagai contoh, seorang penjual produk fesyen memilih jenis produk pakaian wanita sebagai barang yang didagangkannya. Maka, kaum wanita adalah target pasar yang dituju oleh penjual online tersebut.
Di sisi lain, fokus pasar—biasa disebut “niche market”—diartikan sebagai bagian dari target pasar yang jauh lebih spesifik. Karakteristik target pasar dikerucutkan lebih jelas lagi. Ada pengelompokkan atau kategorisasi yang memetakan target pasar berdasarkan ciri tertentu. Singkat kata, fokus pasar adalah turunan yang lebih spesifik lagi dari target pasar. Dengan contoh yang sama, penjual produk fesyen wanita memfokuskan lagi pasarnya berdasarkan usia dan gaya hidup. Target pasar kaum wanita diturunkan lagi menjadi kalangan perempuan dengan rentang usia tertentu yang memiliki gaya hidup tertentu pula.
Jelas, fokus pasar jauh lebih penting dibanding target pasar. Fokus pasar membantu penjual menentukan jenis produk apa yang ingin dijualnya. Misalnya, penjual memilih produk fesyen dengan desain yang fresh, dinamis, modern, dan up-to-date. Maka, fokus pasar produk demikian adalah kalangan remaja perempuan berusia 15 hingga 25 tahun. Fokus pasar remaja perempuan tersebut memandu penjual itu sendiri dalam memajukan bisnisnya. Penjual bisa fokus mengembangkan jenis produk fesyen yang memang sesuai dengan fokus bisnisnya sehingga terhindar dari upaya pemasaran yang sia-sia. Pemasaran yang tidak tepat hanya membuang waktu, tenaga, bahkan uang penjual untuk mengelola toko online-nya.
Menentukan fokus pasar memberikan beragam manfaat bagi penjual online. Selain terhindar dari pemasaran yang sia-sia, menetapkan fokus pasar berarti meminimalisir jumlah kompetitor. Masih mengacu pada contoh yang sama, penjual yang hanya berdagang produk fesyen wanita secara umum juga harus menghadapi kompetitor produk sejenis, yaitu yang menjual segala jenis pakaian dan aksesori wanita. Namun ketika penjual produk fesyen wanita ini memfokuskan konsumen kepada kalangan remaja perempuan, maka ia hanya perlu bersaing dengan penjual produk fesyen remaja. Ia tidak perlu bersaing dengan penjual yang berdagang produk fesyen wanita secara umum.
Di samping itu, menentukan fokus pasar menjadikan penjual sebagai pebisnis yang ahli di bidang produk tertentu. Jenis produk yang didagangkan penjual spesifik. Hal ini membuat penjual bisa fokus dan memahami seluk-beluk produk dengan komprehensif. Jika konsisten berdagang produk yang spesifik tersebut, penjual akan menjadi seorang ahli di bidang bisnis yang digelutinya.

Source by : http://netpreneur.co.id/




Tidak ada komentar:

Posting Komentar